Semarang, SEMARANG Post - Program pengabdian kepada masyarakat pratama Politeknik Negeri Semarang ( POLINES) merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) POLINES yang dilaksanakan oleh dosen-dosen di jurusan sebagai salah satu kewajiban melaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi.
Menjadi titik bidik kegiatan, adalah pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Berlian Production yang berlokasi di Desa Sidomulyo, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang yang terkendala dengan rendahnya capaian produksi.
Proses produksi menggunakan gunting untuk memotong perca busa menjadi ukuran kecil-kecil untuk bahan pengisi bantal dan guling menjadi tidak efisien. Mempekerjakan 4 orang karyawan Berlian Production hanya mampu menghasilkan 28 kg bahan isian bantal dan guling per hari sehingga hanya mendapatkan 56 buah bantal atau guling per harinya.
Dilandasi permasalahan tersebut, tim pengabdian masyarakat pratama Politeknik Negeri Semarang memberi dukungannya kepada Berlian Production dengan salah satu hasil karya Tugas Akhir mahasiswa dan dosen pembimbingnya dari Jurusan Teknik Mesin berupa mesin penghancur perca busa pengisi bantal dan guling.
Mesin penghancur tersebut telah dilakukan pengujian memiliki kapasitas 6 kg per jam bahan isian bantal dan guling dengan menggunakan 1 atau 2 orang karyawan atau sebesar 42 kg per hari dan dapat menghasilkan bantal atau guling sebesar 84 buah per hari, jika harga bantal atau guling 17.600 rupiah per buah maka dalam satu hari dapat dihasilkan omzet sebesar 1.478.000 rupiah atau kalau dalam satu bulan bekerja selama 20 hari kerja maka omzet kotor perbulan yang diperoleh sebesar 29.568.000 rupiah.
Analisis perhitungan kasar, dengan adanya mesin pencacah perca busa ini dapat meningkatkan produksi hampir sebesar 50 persen dari sebelumnya yang hanya menghasilkan 56 bantal atau guling atau omzet kotor per hari sebesar 985.000 rupiah atau sebesar 19.712.000 rupiah per bulan.
Pemasaran produk batal dan guling Berlian Production selain sudah tersebar di wilayah Kabupaten dan kota Semarang juga Kudus, Demak dan kota-kota lainnya juga memenuhi permintaan hotel ataupun penginapan di wilayah kota Solo dan Yogyakarta.
Dengan hasil pengabdian kepada masyarakat, diharapkan untuk kedepannya semakin banyak Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) terbantu oleh hasil karya Tugas Akhir mahasiswa dan dosen Jurusan Teknik Mesin Polines yang tak henti mengembangkan program Teknologi Tepat guna bagi masyarakat.
Editor: Anast